NewsRoom.id – Sejumlah personel Satuan Narkoba Polres Barelang Batam saat ini tengah diperiksa Direktorat Propam Polda Kepri.
Pemeriksaan dilakukan terkait dengan penyalahgunaan barang bukti sabu seberat 1 kilogram.
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
Kasus ini bermula saat petugas Ditresnarkoba Polda Kepri menangkap salah satu jaringan pengedar narkoba kemudian mengembangkan kasusnya, hingga akhirnya diketahui adanya keterlibatan anggota polisi dari Satuan Narkoba Polres Barelang Batam.
Kepala Bidang Humas Polda Kepri, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad membenarkan informasi perihal keberadaan seorang anggota Satuan Narkoba Polres Barelang yang saat ini tengah diperiksa terkait dugaan keterlibatan kasus narkoba beberapa waktu lalu.
“Benar, ada anggota Satresnarkoba Polres Barelang yang diperiksa, disebut anggota, dan saat ini masih dalam pemeriksaan,” ujarnya saat dihubungi tvOnenews, Kamis (15/8/2024).
Pemeriksaan tersebut, lanjut Pandra, didasari oleh komitmen Polda Kepri terhadap program pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan, dan peredaran gelap narkotika (P4GN) yang dijalankan Polri.
Apalagi lanjut Kombes Pol Zahwani, saat ini Kapolda Kepri, Irjen Pol Fitri Halimansyah berkomitmen akan menindak tegas siapa pun yang terlibat kasus narkoba, termasuk jika ada oknum oknum aparat tertentu yang terlibat dalam kasus tersebut.
“Jika ada dugaan keterlibatan oknum, akan ditindak tegas sesuai ketentuan yang berlaku. Jadi, jangan main-main, anggota saja bisa ditindak, apalagi orang biasa yang main-main dengan narkoba,” katanya.
Meski demikian, proses penyidikan saat ini masih dalam tahap mendalam dan berdasarkan asas praduga tak bersalah. Menurutnya, penegakan hukum tetap berjalan seadil-adilnya, baik terhadap anggota maupun masyarakat umum.
Kombes Zahwani juga menegaskan, penanganan kasus ini akan dilakukan sesuai dengan Peraturan Kapolri Nomor 2 Tahun 2022 tentang pengawasan melekat dan Program Prioritas Kapolri Nomor 15 tentang pengawasan pimpinan terhadap kegiatan anggota dan 16 tentang pengawasan masyarakat dan media.
Terkait jumlah anggota yang diperiksa dan rincian terkait kasusnya, Kompol Zahwani belum bisa mengungkapkannya karena masih dalam tahap penyelidikan.
“Kasus narkoba ini merupakan tindak pidana yang menyita perhatian publik, apalagi ini melibatkan jaringan sehingga tidak mungkin semuanya terungkap, namun memang benar ada anggota Polres Barelang yang diduga terlibat,” pungkasnya.
NewsRoom.id









