Dulu Saya Marah dengan Indonesia

- Redaksi

Sabtu, 24 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Calon gubernur DKI Jakarta Ridwan Kamil baru-baru ini viral di media sosial. Ia viral bertepatan dengan momentum unjuk rasa menolak putusan Mahkamah Konstitusi dan menolak revisi UU Pilkada pada Kamis (22/8).

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Ridwan Kamil menjadi viral gara-gara cuitannya di akun pribadi X. Pada pertengahan 2010-2012, Ridwan Kamil beberapa kali melontarkan kritik pedas kepada pemerintah, termasuk DPR.

“Mari kita lawan tipu daya DPR dengan akal sehat,” tulis Ridwan Kamil pada (2/7/2012) dikutip Minggu (24/8).

“Dewan Penipu Rakyat” tulis Ridwan Kamil pada (9/6/2010).

Ridwan Kamil akhirnya buka suara soal tulisannya di jaringan X sebelumnya. Ia tak menampik bahwa dirinya geram dengan Indonesia.

“Dulu saya warga negara yang marah sama Indonesia. Makanya tweet-tweet lama muncul lagi, ya dulu juga begitu,” kata Ridwan Kamil di acara Indonesia Net Zero Summit 2024 di Djakarta Theater, Jakarta Pusat.

Mantan Gubernur Jawa Barat itu mengatakan, kekesalannya itulah yang membuatnya mantap terjun ke dunia politik.

Kemudian ia maju hingga terpilih menjadi Wali Kota Bandung, Gubernur Jawa Barat, lalu bergabung dengan Partai Golkar dan sekarang menjadi calon gubernur Jakarta.

“Makanya saya terjun ke politik karena saya marah, saya selesaikan setelah Allah SWT memberikan saya kuasa untuk menjadi wali kota atau gubernur,” kata Ridwan Kamil.

“Nah, waktu saya jadi wali kota, gubernur, saya menyadari semua perhatian itu dalam bentuk tindakan. Misalnya, kita targetkan 5 tahun untuk menghijaukan Jawa Barat dengan 50 juta pohon. Di akhir masa jabatan saya, alhamdulillah sudah ada 83 juta pohon yang ditanam,” imbuhnya.

“Kemudian pada tahun 2025, target energi terbarukan Jawa Barat adalah 20 persen. Hingga akhir masa jabatan saya, sudah melampaui 25 persen,” kata Ridwan Kamil.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Ozemik mungkin kurang efektif untuk pemakan emosional, penelitian menunjukkan
New York Fashion Week Musim Semi/Musim Panas 2026 Tren
Mengapa rumput laut mengambang mengambil alih seluruh lautan? Para peneliti memiliki jawabannya
Blowing the Shofar: Praktek yang mengancam masjid al-aqsa
Serangga menghilang bahkan dari lanskap “yang tidak disentuh”, studi memperingatkan
Apakah Anda benar -benar membutuhkan Apple Watch baru jika sudah memilikinya?
Stuart Vevers for Beauty and Hope Beckons Coach di NYFW
Cytometer aliran pintar menggunakan penyumbatan untuk manfaatnya

Berita Terkait

Rabu, 17 September 2025 - 16:06 WIB

Ozemik mungkin kurang efektif untuk pemakan emosional, penelitian menunjukkan

Rabu, 17 September 2025 - 14:01 WIB

New York Fashion Week Musim Semi/Musim Panas 2026 Tren

Rabu, 17 September 2025 - 12:59 WIB

Mengapa rumput laut mengambang mengambil alih seluruh lautan? Para peneliti memiliki jawabannya

Rabu, 17 September 2025 - 11:57 WIB

Blowing the Shofar: Praktek yang mengancam masjid al-aqsa

Rabu, 17 September 2025 - 10:55 WIB

Serangga menghilang bahkan dari lanskap “yang tidak disentuh”, studi memperingatkan

Rabu, 17 September 2025 - 06:16 WIB

Stuart Vevers for Beauty and Hope Beckons Coach di NYFW

Rabu, 17 September 2025 - 05:14 WIB

Cytometer aliran pintar menggunakan penyumbatan untuk manfaatnya

Rabu, 17 September 2025 - 04:43 WIB

Tentara Israel meningkatkan serangan terhadap warga sipil, lusinan lusinan di Gaza

Berita Terbaru

Headline

New York Fashion Week Musim Semi/Musim Panas 2026 Tren

Rabu, 17 Sep 2025 - 14:01 WIB

Headline

Blowing the Shofar: Praktek yang mengancam masjid al-aqsa

Rabu, 17 Sep 2025 - 11:57 WIB