JK Beri Kiat Pramono Atasi Banjir, Macet, dan Kumuh

Jusuf Kalla berpesan kepada Pramono dan Rano untuk mengatasi masalah kemacetan lalu lintas, banjir, dan permukiman kumuh.

“Bagi para calon pemimpin Jakarta yang akan menyelesaikan masalah utama Jakarta seperti kemacetan, banjir, dan permukiman kumuh, yang lainnya bisa dilakukan bersama-sama dengan orang lain dan alhamdulillah ini yang utama yang akan dilakukan dan Insya Allah,” kata Jusuf Kalla di Jakarta Selatan, Senin, 9 September 2024.

“Di antara kota-kota di Asia, hanya tiga kota yang memiliki daerah kumuh, yaitu Jakarta, Manila, dan Mumbai, India,” katanya.

Ia pun mencontohkan, di kawasan Kebayoran Baru, Menteng, dan Pondok Indah termasuk kawasan elite di Jakarta. Namun, dalam radius tak lebih dari 1 kilometer masih terdapat kawasan kumuh.

Dalam kesempatan itu, Pramono memuji peran JK dalam penanganan banjir di jalan menuju Bandara Soekarno-Hatta.

“Sebetulnya warga Jakarta harusnya berterima kasih kepada Pak JK. Dulu warga Jakarta mau ke bandara, tapi banjirnya nggak pernah selesai. Nggak banyak yang tahu kalau Pak JK sudah menyelesaikan itu, jadi banjir yang menuju bandara bisa diselesaikan dengan baik,” kata Pramono.

Calon gubernur DKI Jakarta Pramono Anung diketahui bertemu dengan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK, Senin, 9 September 2024 malam. Ia mengaku selalu bersilaturahmi dengan tokoh-tokoh nasional.

“Ya memang dalam kurun waktu ini saya selalu mengunjungi tokoh-tokoh nasional, mantan gubernur, tokoh-tokoh nasional lainnya,” kata Pramono kepada wartawan di Kompleks Parlemen DPR RI.

Di sisi lain, Pramono mengaku ingin meminta saran dan masukan dari Jusuf Kalla terkait kontestasi Pilkada serentak 2024. “Memang saya minta waktu kepada Pak JK, untuk berkomunikasi dan tentu saja meminta masukan, saran-saran dalam Pilkada Jakarta ini,” tuturnya.