Dua Gempa Darat Berau Guncang Kaltim Malam Ini, Simak Penjelasan BMKG

- Redaksi

Senin, 16 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Gempa bumi mengguncang wilayah cukup luas di Kalimantan Timur pada Minggu malam, 15 September 2024. Gempa berkekuatan 5,5 SR tersebut – diperbarui dari informasi awal M5,6 – berpusat di darat, 145 kilometer tenggara Berau.

Data BMKG menyebutkan gempa terjadi pada pukul 20.08 WIB, bersumber dari kedalaman 11 kilometer. Pusat gempa tepatnya di wilayah Batu Putih, Berau. “Jenis gempa dangkal diduga akibat aktivitas Sesar Mangkalihat,” kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, dalam keterangan tertulis usai gempa.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Gempa bumi berdampak dan terasa di wilayah Berau, Tanjung Redep, Teluk Bayur, Tanjung Selor, Tarakan, Bulungan, Sangkulirang dengan skala intensitas III-IV MMI. Pada skala tersebut, gempa dapat dirasakan oleh banyak orang di dalam rumah jika gempa terjadi pada siang hari. Atau, dapat membuat pintu dan jendela berderit.

Gempa juga dapat dirasakan di Bontang pada skala, Bengalon, Muara Badak pada skala II-III MMI. Artinya getarannya terasa di dalam rumah seperti truk lewat. Atau juga membuat benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Menurut Daryono, gempa berkekuatan 5,5 SR itu didahului oleh gempa pendahuluan berkekuatan 4,1 SR. “Kedua episentrum itu sangat berdekatan sehingga menjadi gempa pendahuluan dan gempa utama.”

Berdasarkan data BMKG, gempa pertama terjadi pada pukul 18.28 WIB. Pusat gempa berada di 143 kilometer tenggara Berau. Gempa ini dapat dirasakan di wilayah Batu Putih, Berau, dan Sangkulirang, Kutai Timur, pada skala II-III MMI.

Hingga pukul 20.45 WIB, imbuhnya, hasil pemantauan BMKG menunjukkan satu kali aktivitas gempa susulan. “Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa,” katanya.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Mars Bisa Dihuni Lebih Lama Dari Yang Kita Perkirakan, Studi Baru Terungkap
FuZE3 Mencapai Gigapascal Plasma dalam Tonggak Energi Fusion
Belum ada keterlibatan dalam Kasus Korupsi Jalan Sumut
Perangkat Ultrasonik MIT Menggetarkan Air Minum dari Udara Tipis
Dampak DPR Pengesahan RUU KUHAP Menjadi UU Bagi Masyarakat dan Alasan Penolakan Koalisi Masyarakat Sipil
Viral Patung Leher Sipit Pak Karno di Alun-Alun Indramayu
Apa yang Sebenarnya Membunuh Mammoth? Bukti Baru Menunjukkan Komet Meledak 13.000 Tahun Lalu
Pil Anti Inflamasi Murah Ini Dapat Mengurangi Risiko Serangan Jantung dan Stroke

Berita Terkait

Selasa, 18 November 2025 - 22:21 WIB

Mars Bisa Dihuni Lebih Lama Dari Yang Kita Perkirakan, Studi Baru Terungkap

Selasa, 18 November 2025 - 21:50 WIB

FuZE3 Mencapai Gigapascal Plasma dalam Tonggak Energi Fusion

Selasa, 18 November 2025 - 20:48 WIB

Belum ada keterlibatan dalam Kasus Korupsi Jalan Sumut

Selasa, 18 November 2025 - 18:44 WIB

Perangkat Ultrasonik MIT Menggetarkan Air Minum dari Udara Tipis

Selasa, 18 November 2025 - 18:13 WIB

Dampak DPR Pengesahan RUU KUHAP Menjadi UU Bagi Masyarakat dan Alasan Penolakan Koalisi Masyarakat Sipil

Selasa, 18 November 2025 - 15:38 WIB

Apa yang Sebenarnya Membunuh Mammoth? Bukti Baru Menunjukkan Komet Meledak 13.000 Tahun Lalu

Selasa, 18 November 2025 - 15:07 WIB

Pil Anti Inflamasi Murah Ini Dapat Mengurangi Risiko Serangan Jantung dan Stroke

Selasa, 18 November 2025 - 14:05 WIB

Ilmuwan Memetakan Risiko Komet Antarbintang Menabrak Bumi, Lokasi di Sekitar Khatulistiwa Paling Berisiko

Berita Terbaru

Headline

FuZE3 Mencapai Gigapascal Plasma dalam Tonggak Energi Fusion

Selasa, 18 Nov 2025 - 21:50 WIB

Headline

Belum ada keterlibatan dalam Kasus Korupsi Jalan Sumut

Selasa, 18 Nov 2025 - 20:48 WIB