Israel Yakin Hasan Nasrallah Terbunuh, Iran Dikabarkan Pindahkan Khamanei ke Tempat Aman

- Redaksi

Sabtu, 28 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei dilaporkan telah dipindahkan ke lokasi yang aman dengan peningkatan upaya keamanan di tengah laporan kematian pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah. Reuters melaporkan pada Sabtu (28/9/2024) tentang keamanan langsung Pemimpin Tertinggi Iran, mengutip sejumlah sumber yang mengetahui masalah tersebut.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Iran terus berkomunikasi dengan gerakan Lebanon untuk menentukan langkah selanjutnya, kata sumber. Sebelumnya di hari yang sama, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengumumkan bahwa mereka berhasil membunuh Hasan Nasrallah.

Israel mengklaim hal ini dilakukan dalam serangan yang ditargetkan ke Markas Besar Hizbullah yang terletak di pinggiran Beirut. Sementara itu, Hizbullah belum memberikan komentar resmi terkait klaim rezim Zionis tersebut.

“Kemarin (Jumat waktu setempat), Israel membunuh Hassan Nasrallah, pemimpin Hizbullah dan salah satu pendirinya, bersama dengan Ali Kar Karaki, komandan senior front selatan Hizbullah, dan komandan Hizbullah lainnya,” kata IDF dalam sebuah pernyataan pada hari Sabtu.

Menurut mereka, angkatan udara Israel melancarkan serangan presisi terhadap Markas Besar Hizbullah yang terletak di bawah sebuah bangunan tempat tinggal di pinggiran Beirut. Sementara itu Kantor Berita Perancis Agence France-Presse (AFP) Mengutip sumber Hizbullah, diberitakan bahwa gerakan tersebut kehilangan kontak dengan Nasrallah pada Jumat malam (29/9/2024).

Nasrallah memimpin Hizbullah selama 32 tahun. Pada hari Jumat, Israel melancarkan serangan udara besar-besaran terhadap basis utama Hizbullah di pinggiran selatan Beirut.

Hingga berita ini dimuat, enam bangunan tempat tinggal telah hancur dalam serangan itu, menurut media Lebanon. Wakil Presiden Turki Cevdet Yilmaz pada hari Sabtu mengatakan bahwa jika informasi tentang kematian pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah benar, maka hal itu dapat memicu eskalasi geopolitik lebih lanjut yang ingin dicapai Israel.

“Tentu informasi ini perlu kami konfirmasi. Hal ini akan memicu peningkatan ketegangan geopolitik. “Sebenarnya inilah yang ingin dicapai Israel,” kata Yilmaz kepada NewsRoom.id dalam sebuah wawancara.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Alat Berusia 2,75 Juta Tahun Sedang Menulis Ulang Sejarah Teknologi Manusia
Para Arkeolog Memecahkan Misteri Pembunuhan Adipati Hongaria Berusia 700 Tahun
Tak Lagi Berkumis, Apa Penyakit Antasari Azhar yang Menyebabkan Meninggal?
Konsep Baru Sepatu Tenis Yonex Memberikan Sensasi Unik
Penemuan Obesitas Mengejutkan Para Ilmuwan, Menantang Kepercayaan Berusia 60 Tahun
Menurut Para Ilmuwan, Tren Perawatan Kulit Viral Ini Benar-benar Berhasil
48 Kerbau, 48 Babi dan Rp 2 Miliar
48 Kerbau, 48 Babi dan Rp 2 Miliar

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 18:50 WIB

Alat Berusia 2,75 Juta Tahun Sedang Menulis Ulang Sejarah Teknologi Manusia

Sabtu, 8 November 2025 - 18:19 WIB

Para Arkeolog Memecahkan Misteri Pembunuhan Adipati Hongaria Berusia 700 Tahun

Sabtu, 8 November 2025 - 17:17 WIB

Tak Lagi Berkumis, Apa Penyakit Antasari Azhar yang Menyebabkan Meninggal?

Sabtu, 8 November 2025 - 15:44 WIB

Konsep Baru Sepatu Tenis Yonex Memberikan Sensasi Unik

Sabtu, 8 November 2025 - 15:13 WIB

Penemuan Obesitas Mengejutkan Para Ilmuwan, Menantang Kepercayaan Berusia 60 Tahun

Sabtu, 8 November 2025 - 14:11 WIB

48 Kerbau, 48 Babi dan Rp 2 Miliar

Sabtu, 8 November 2025 - 13:40 WIB

48 Kerbau, 48 Babi dan Rp 2 Miliar

Sabtu, 8 November 2025 - 11:36 WIB

Barista Starbucks Telah Memilih Untuk Mogok Kamis Depan Pada 'Hari Piala Merah'

Berita Terbaru

Headline

Konsep Baru Sepatu Tenis Yonex Memberikan Sensasi Unik

Sabtu, 8 Nov 2025 - 15:44 WIB