Pejabat Komdigi Ditangkap Polisi Terkait Dugaan Judi Online, Pengamat: Hukuman Mati Sebagai Efek Jera

- Redaksi

Jumat, 1 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Pengamat Kebijakan Publik Agus Pambagio menilai upaya mitigasi korupsi tidak bisa hanya dilakukan melalui hukuman penjara.

Hal ini menanggapi seorang pejabat Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) yang ditangkap polisi karena keterlibatannya dalam perjudian online pada Kamis (31/10/2024).

Agus juga mendorong penerapan hukuman mati terhadap pelaku korupsi.

“Pemberantasan korupsi hanya bisa dilakukan dengan hukuman mati,” ujarnya saat dihubungi Tribunnews, Kamis (31/10/2024).

Menurutnya, hukuman mati bisa memberikan efek jera bagi pejabat kementerian atau lembaga.

“Hukuman mati akan memberikan efek jera jika penjara saja tidak ada gunanya dan korupsi semakin menghancurkan bangsa ini,” ujarnya.

Dia menegaskan, aparat penegak hukum (APH) harus tegas dalam memberantas praktik korupsi.

“Iya kalau mau korupsi hilang dari Indonesia harus menghadapi hukuman mati karena APH bukan alat penguasa,” kata Agus.

Sebelumnya, Mabes Polri membenarkan adanya pejabat Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) yang terlibat perjudian online.

Demikian disampaikan Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko saat dihubungi, Kamis (31/10/2024).

“Penyidik ​​Polri masih bekerja saat ini, oleh karena itu kami menunggu hasil dari penyidik ​​Polri,” ujarnya.

Trunoyudo belum bisa membeberkan angka resmi yang terlibat dalam perjudian online.

Tim penyidikan dan penyidikan masih dilakukan tim penyidik ​​Polri, ujarnya

Lebih lanjut, Trunoyudo menegaskan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berkomitmen memberantas perjudian online di Indonesia.

Polri akan terus melakukan penyelidikan hingga tuntas.

Kapolri juga telah memberikan instruksi kepada seluruh jajaran untuk mendukung Asta Cita Presiden RI Bapak Prabowo Subianto, serta berbagai program dan kebijakan pemerintah.

Polri akan berkolaborasi dengan pemangku kepentingan lainnya dalam mengungkap perjudian online.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Suplemen 3-in-1 Baru Melawan Anemia Tanpa Sakit Perut
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Melemahkan Pemerintah
Viral Penyanyi Nyanyi Saat Peresmian Masjid di Jateng, MUI: Terlambat!
Kesadaran Akan Pentingnya Digitalisasi dan Kecerdasan Buatan di Berbagai Sektor Saat Ini
Jangan Dengarkan Penggemar Tesla di Media Sosial. FSD Tak Hanya Cegah Kecelakaan Pesawat
Rare Earth Tiongkok Dapat Menyelamatkan Ekonomi Ritel Saat Trump & Xi Bertemu
Alam Semesta “Akan Berakhir dalam Krisis Besar”, Para Fisikawan Memperingatkan
Mobil Maung Sehari-hari Dipakai Presiden, Esemka Ada?

Berita Terkait

Senin, 27 Oktober 2025 - 12:43 WIB

Suplemen 3-in-1 Baru Melawan Anemia Tanpa Sakit Perut

Senin, 27 Oktober 2025 - 12:12 WIB

Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Melemahkan Pemerintah

Senin, 27 Oktober 2025 - 11:41 WIB

Viral Penyanyi Nyanyi Saat Peresmian Masjid di Jateng, MUI: Terlambat!

Senin, 27 Oktober 2025 - 11:10 WIB

Kesadaran Akan Pentingnya Digitalisasi dan Kecerdasan Buatan di Berbagai Sektor Saat Ini

Senin, 27 Oktober 2025 - 10:38 WIB

Jangan Dengarkan Penggemar Tesla di Media Sosial. FSD Tak Hanya Cegah Kecelakaan Pesawat

Senin, 27 Oktober 2025 - 09:05 WIB

Alam Semesta “Akan Berakhir dalam Krisis Besar”, Para Fisikawan Memperingatkan

Senin, 27 Oktober 2025 - 08:34 WIB

Mobil Maung Sehari-hari Dipakai Presiden, Esemka Ada?

Senin, 27 Oktober 2025 - 08:03 WIB

Kesepakatan TikTok Trump Seharusnya Ditutup pada hari Kamis

Berita Terbaru

Headline

Suplemen 3-in-1 Baru Melawan Anemia Tanpa Sakit Perut

Senin, 27 Okt 2025 - 12:43 WIB