Petani Boyolali Buang 50.000 Liter Susu, Komisi IV DPR Minta Kementerian Pertanian Turun Tangan

- Redaksi

Senin, 11 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Anggota Komisi IV DPR RI Rajiv meminta Kementerian Pertanian (Kementan) turun tangan atas kasus petani di Boyolali, Jawa Tengah yang membuang 50.000 liter atau 50 ton susu.

Menurut Rajiv, tindakan tersebut dilakukan peternak karena adanya penolakan dari industri susu.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

“Kami dari Komisi IV DPR RI sangat prihatin dan menyayangkan kejadian tersebut,” kata Rajiv dalam keterangannya, Minggu (10/11/2024).

Rajiv menilai kasus ini menunjukkan adanya kendala dalam rantai pasok yang harus segera diatasi.

Politisi Partai NasDem ini meminta perhatian serius dari Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Perindustrian.

“Kami berharap ada langkah nyata dari kementerian terkait untuk memastikan produksi peternakan dapat terserap dengan baik di pasar dalam negeri, terutama mengingat pentingnya menjaga stabilitas perekonomian di sektor peternakan,” kata Rajiv.

Secara khusus, kata Rajiv, pihaknya meminta Kementerian Pertanian segera mengidentifikasi akar permasalahan dan mencari solusi jangka panjang.

“Terbatasnya serapan produk peternakan harus segera dicarikan solusinya, baik melalui diversifikasi produk, optimalisasi pasar dalam negeri, bahkan mengkaji kebijakan impor susu agar tidak terlalu membebani peternak lokal,” tegasnya.

Ia menegaskan, Komisi IV DPR akan terus melakukan pengawasan dan berharap kementerian terkait dapat segera mengambil tindakan tepat untuk memastikan kesejahteraan peternak sapi perah khususnya di Boyolali tetap terjaga.

Sementara aksi tersebut dilakukan peternak sapi perah dan pengepul susu di Boyolali pada Sabtu (9/11/2024).

Aksi digelar di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Winong, Boyolali.

Hal ini mereka lakukan sebagai bentuk protes terhadap pembatasan kuota susu yang masuk ke pabrik atau Industri Pengolahan Susu (IPS).

NewsRoom.id

Berita Terkait

Mantan Anggota DPR Aceh Tezar Azwar Meninggal Dunia
Cerai dari Erin, Andre Taulany dan Natasha Rizki Kini Dijodohkan Netizen: Cocok Banget
Ilmuwan Mengungkap Rahasia Bahan Penyusun Alam Semesta
Temui Aplikasi Fashion Baru yang Didukung AI dan Selebriti Favorit Anda
Ide Mahasiswa Pascasarjana yang “Gila” Menghasilkan Penemuan Besar tentang Penuaan
Buntut Catcalling Gadis di Jalan, Personel Brimob Diperiksa Propam Polda Metro Jaya
Buntut Catcalling Gadis di Jalan, Personel Brimob Diperiksa Propam Polda Metro Jaya
CVS Melaporkan Kerugian Besar Di Klinik Oak Street yang Devaluasi Tapi Biaya Aetna Tetap

Berita Terkait

Kamis, 30 Oktober 2025 - 03:22 WIB

Mantan Anggota DPR Aceh Tezar Azwar Meninggal Dunia

Kamis, 30 Oktober 2025 - 02:51 WIB

Cerai dari Erin, Andre Taulany dan Natasha Rizki Kini Dijodohkan Netizen: Cocok Banget

Kamis, 30 Oktober 2025 - 01:18 WIB

Ilmuwan Mengungkap Rahasia Bahan Penyusun Alam Semesta

Kamis, 30 Oktober 2025 - 00:47 WIB

Temui Aplikasi Fashion Baru yang Didukung AI dan Selebriti Favorit Anda

Kamis, 30 Oktober 2025 - 00:16 WIB

Ide Mahasiswa Pascasarjana yang “Gila” Menghasilkan Penemuan Besar tentang Penuaan

Rabu, 29 Oktober 2025 - 23:13 WIB

Buntut Catcalling Gadis di Jalan, Personel Brimob Diperiksa Propam Polda Metro Jaya

Rabu, 29 Oktober 2025 - 21:09 WIB

CVS Melaporkan Kerugian Besar Di Klinik Oak Street yang Devaluasi Tapi Biaya Aetna Tetap

Rabu, 29 Oktober 2025 - 20:38 WIB

Chip Ini Berkomputasi Dengan Cahaya, Menembus Batasan 10 GHz untuk AI

Berita Terbaru

Headline

Mantan Anggota DPR Aceh Tezar Azwar Meninggal Dunia

Kamis, 30 Okt 2025 - 03:22 WIB

Headline

Ilmuwan Mengungkap Rahasia Bahan Penyusun Alam Semesta

Kamis, 30 Okt 2025 - 01:18 WIB