Sebelum dicopot dari jabatan Kapolsek Baito, Ipda Idris diduga meminta uang sebesar Rp. 2 juta

- Redaksi

Kamis, 14 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Mantan Kapolsek Baito Ipda Muh. Idris diduga meminta uang Rp 2 juta kepada guru honorer Supriyani. Uang ini diduga menjadi syarat jika Supriyani tidak ditahan.

Kabid Humas Polda Sultra Kompol Iis Kristian mengatakan, dugaan permintaan uang tersebut masih didalami melalui pemeriksaan kode etik. Oleh karena itu, Idris dan Kasat Reskrim Aiptu Amiruddin dicopot dari jabatannya.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Sedang dilakukan pemeriksaan kode etik terkait permohonan Rp 2 juta tersebut, kata Iis saat dihubungi JawaPos.com, Kamis (14/11).

Iis mengatakan, sejauh ini penyidik ​​Propam Bid Polda Sultra sudah memeriksa sejumlah saksi. Diantaranya, 7 anggota Polsek Baito, aparat kantor desa di Baito, pelapor, terlapor Supriyani dan keluarga, serta beberapa guru lainnya.

“Pertama, informasi dari beberapa orang dikumpulkan oleh tim internal Propam. Berdasarkan hasil tim internal, kemudian ditindaklanjuti oleh Kapolsek dan Kepala Unit Pemeriksaan Kode Etik oleh Propam Polda,” dia menjelaskan.

Sebelumnya, Kapolsek Baito Ipda Muh. Idris dan Kasat Reskrim Aiptu Amiruddin dicopot dari jabatannya. Langkah ini menyusul polemik kasus guru Supriyani yang dituduh memukul anak anggota polisi.

Kabid Humas Polda Sultra Kompol Iis Kristian membenarkan pencopotan tersebut. Penggantian ini dilakukan untuk memudahkan proses pemeriksaan pelanggaran kode etik yang dilakukan Divisi Propam Polda Sultra.

“Untuk memudahkan pemeriksaan dan juga memastikan pelayanan di Polsek dapat tetap maksimal, makanya Kapolri menunjuk Pj Kapolres Baito baru yang juga Kepala Satuan,” kata Iis saat dihubungi JawaPos.com, Kamis. (14/11).

Pencopotan itu dilakukan pada 9 November 2024. Kini keduanya sudah dibawa ke polisi dan akan menjalani pemeriksaan kode etik lebih lanjut.

Jaringan NewsRoom.id

NewsRoom.id

Berita Terkait

Roket Besar Bezos Akhirnya Terrakit Setelah Tertunda Bertahun-Tahun
Pengecer Tidak Boleh Mengabaikan Kekuatan Kartu Hadiah, Pasar senilai $200 Miliar
Target Baru Alzheimer: Peneliti Menemukan Enzim di Balik Penumpukan Protein Tau
Hamas menyerukan demonstrasi pada hari Jumat sebagai bentuk solidaritas terhadap Gaza
Menulis Ulang Buku Teks: Ahli Geologi Mengungkap Rahasia Baru di Lapisan Kuno Grand Canyon
Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Presiden Prabowo Dukung Solusi Dua Negara Selesaikan Konflik Palestina Presiden Prabowo Dukung Solusi Dua Negara Selesaikan Konflik Palestina
Microsoft Memangkas Harga Kartu Hadiah Xbox Menjelang Natal
57.000.000 Pelanggan Ritel Terkena Dampak Pelanggaran Data Besar-besaran

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 04:27 WIB

Roket Besar Bezos Akhirnya Terrakit Setelah Tertunda Bertahun-Tahun

Jumat, 15 November 2024 - 02:23 WIB

Pengecer Tidak Boleh Mengabaikan Kekuatan Kartu Hadiah, Pasar senilai $200 Miliar

Jumat, 15 November 2024 - 01:21 WIB

Target Baru Alzheimer: Peneliti Menemukan Enzim di Balik Penumpukan Protein Tau

Jumat, 15 November 2024 - 00:19 WIB

Hamas menyerukan demonstrasi pada hari Jumat sebagai bentuk solidaritas terhadap Gaza

Kamis, 14 November 2024 - 23:17 WIB

Menulis Ulang Buku Teks: Ahli Geologi Mengungkap Rahasia Baru di Lapisan Kuno Grand Canyon

Kamis, 14 November 2024 - 20:41 WIB

Microsoft Memangkas Harga Kartu Hadiah Xbox Menjelang Natal

Kamis, 14 November 2024 - 18:38 WIB

57.000.000 Pelanggan Ritel Terkena Dampak Pelanggaran Data Besar-besaran

Kamis, 14 November 2024 - 17:34 WIB

Terobosan Pemetaan Hidrogen Dapat Mengubah Penyimpanan dan Teknologi Energi

Berita Terbaru