Gaza, (pic)
Gerakan Hamas telah mengutuk pemerintah AS karena memveto resolusi Dewan Keamanan PBB yang menyerukan gencatan senjata di Jalur Gaza, menggambarkan langkah itu sebagai “keterlibatan yang cerah dan keterlibatan aktif dalam genosida yang dilakukan oleh pendudukan Zionis rakyat Palestina.”
Dalam sebuah pernyataan pada hari Kamis, Hamas mengatakan bahwa veto bertentangan dengan resolusi itu adalah lampu hijau bagi rezim pendudukan Israel untuk selamat dari kejahatannya dan serangannya terhadap kota Gaza.
Hamas menghargai posisi 10 negara bagian yang mengajukan rancangan resolusi kepada Dewan Keamanan PBB, mendesak mereka, negara -negara lain dan badan -badan internasional untuk terus memberi tekanan pada pemerintah Benjamin Netanyahu untuk mengakhiri agresi dan genosida di Gaza.
Jaringan risalahpos.com
NewsRoom.id