394 Ribu Kendaraan yang Diblokir Tak Bisa Lagi Beli Pertalite dan Solar Subsidi, Coba Cek Apakah Anda Termasuk

- Redaksi

Selasa, 18 November 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

– Pertamina Patra Niaga resmi memblokir 394 ribu nomor registrasi kendaraan (nopol) karena diduga melakukan aktivitas mencurigakan dalam pembelian Pertalite dan Solar bersubsidi.

Akibat pemblokiran ini, seluruh kendaraan tersebut tidak bisa lagi melakukan transaksi BBM bersubsidi, baik di SPBU maupun melalui aplikasi yang terhubung.

Kebijakan tersebut disampaikan Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo Putra dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi XII DPR, Senin (17/11/2025).

Dia menegaskan, pemblokiran itu dilakukan sebagai upaya preventif agar subsidi BBM tidak disalahgunakan.

QR Code Menjadi Senjata Utama Pengawasan BBM Bersubsidi

Pertamina kini menerapkan sistem QR Code wajib untuk seluruh pembelian BBM bersubsidi sebagai bagian dari program Subsidi Tepat Guna.

Melalui sistem digital ini, Pertamina dapat mengidentifikasi pola penyalahgunaan, termasuk lonjakan pembelian yang tidak biasa atau praktik penipuan di lapangan.

“Sistem subsidi yang tepat telah mengidentifikasi penipuan pada 394 ribu plat nomor kendaraan yang telah kami blokir untuk mengantisipasi dan memitigasi penyalahgunaan bahan bakar di SPBU,” jelas Mars Ega.

Selain menindak kendaraan, Pertamina Patra Niaga juga melakukan pembinaan terhadap 544 SPBU sepanjang tahun 2025 yang diduga bermasalah atau tidak mematuhi aturan penyaluran BBM bersubsidi.

Konsumsi Pertalite dan Diesel Turun

Penerapan QR Code terbukti memberikan dampak nyata.

Hingga Oktober 2025, konsumsi dua jenis BBM bersubsidi akan menunjukkan penurunan yang signifikan:

– Kuota solar bersubsidi tercatat di bawah 10% dari total kuota nasional.

– Realisasi Pertalite turun sekitar 10% dari target tahun 2025.

Penurunan tersebut menunjukkan bahwa penerapan sistem digital mampu menekan praktik penipuan dan memastikan BBM bersubsidi hanya diterima oleh pihak yang berhak.

Seluruh SPBU sudah menerapkan sistem digital

Pertamina menegaskan, seluruh SPBU di Indonesia kini mewajibkan penggunaan QR Code untuk pembelian Pertalite dan Solar bersubsidi.

Sistem ini tidak hanya memudahkan pengawasan, namun juga memastikan bantuan subsidi negara tepat sasaran.

Mars Ega menambahkan, program subsidi yang tepat akan terus diperkuat sepanjang tahun 2025 agar penyaluran BBM bersubsidi tetap transparan, akurat dan dapat dipantau secara digital.

Dengan total 394.000 kendaraan yang diblokir, masyarakat diimbau segera memeriksa apakah STNK miliknya sudah terdaftar dan memastikan QR Code yang digunakan sesuai ketentuan, guna menghindari sanksi serupa.

Jika kendaraan Anda tiba-tiba tidak bisa membeli Pertalite atau Diesel, bisa jadi namanya ada dalam daftar blokir.



NewsRoom.id

Berita Terkait

Belum ada keterlibatan dalam Kasus Korupsi Jalan Sumut
Perangkat Ultrasonik MIT Menggetarkan Air Minum dari Udara Tipis
Dampak DPR Pengesahan RUU KUHAP Menjadi UU Bagi Masyarakat dan Alasan Penolakan Koalisi Masyarakat Sipil
Viral Patung Leher Sipit Pak Karno di Alun-Alun Indramayu
Apa yang Sebenarnya Membunuh Mammoth? Bukti Baru Menunjukkan Komet Meledak 13.000 Tahun Lalu
Pil Anti Inflamasi Murah Ini Dapat Mengurangi Risiko Serangan Jantung dan Stroke
Ilmuwan Memetakan Risiko Komet Antarbintang Menabrak Bumi, Lokasi di Sekitar Khatulistiwa Paling Berisiko
Kegilaan Piala Bearista Starbucks Meninggalkan Pelajaran Besar Bagi Merek

Berita Terkait

Selasa, 18 November 2025 - 20:48 WIB

Belum ada keterlibatan dalam Kasus Korupsi Jalan Sumut

Selasa, 18 November 2025 - 18:44 WIB

Perangkat Ultrasonik MIT Menggetarkan Air Minum dari Udara Tipis

Selasa, 18 November 2025 - 18:13 WIB

Dampak DPR Pengesahan RUU KUHAP Menjadi UU Bagi Masyarakat dan Alasan Penolakan Koalisi Masyarakat Sipil

Selasa, 18 November 2025 - 17:42 WIB

Viral Patung Leher Sipit Pak Karno di Alun-Alun Indramayu

Selasa, 18 November 2025 - 15:38 WIB

Apa yang Sebenarnya Membunuh Mammoth? Bukti Baru Menunjukkan Komet Meledak 13.000 Tahun Lalu

Selasa, 18 November 2025 - 14:05 WIB

Ilmuwan Memetakan Risiko Komet Antarbintang Menabrak Bumi, Lokasi di Sekitar Khatulistiwa Paling Berisiko

Selasa, 18 November 2025 - 12:01 WIB

Kegilaan Piala Bearista Starbucks Meninggalkan Pelajaran Besar Bagi Merek

Selasa, 18 November 2025 - 11:30 WIB

Hipertensi Menyebabkan Kerusakan Otak Sebelum Tekanan Darah Naik

Berita Terbaru

Headline

Belum ada keterlibatan dalam Kasus Korupsi Jalan Sumut

Selasa, 18 Nov 2025 - 20:48 WIB

Headline

Viral Patung Leher Sipit Pak Karno di Alun-Alun Indramayu

Selasa, 18 Nov 2025 - 17:42 WIB