Dosen Perempuan Meninggal Tanpa Busana di Hotel, Propam Periksa Polisi dengan Pangkat AKBP Diduga Teman Dekat Korban

- Redaksi

Rabu, 19 November 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KOTA ACE – Penanganan kasus penemuan jenazah dosen perempuan di kamar hotel di kawasan Kecamatan Gajahmungkur tidak hanya ditangani Polrestabes Semarang. Bid Propam dan Polda Jateng pun tengah melakukan penyelidikan.

Penceramah tersebut diketahui bernama Dwinanda Linchia Levi Heningdyah Nikolas Kusumawardhani, 35. Korban ditemukan tewas di kamar hotel Senin (17/11/2025) sekitar pukul 05.30.

Informasi yang dihimpun, korban menempati kamar hotel dan menginap bersama pria berinisial B, 56, seorang perwira menengah Polri berpangkat Ajun Komisaris Polisi (AKBP).

Korban sudah kurang lebih dua tahun tinggal di kamar kos tersebut. Wanita asal Banyumas itu sebelumnya merasa sakit dan dirawat di rumah sakit.

Korban tercatat masuk rumah sakit dua hari berturut-turut pada 15 dan 16 November 2025, dengan keluhan darah tinggi mencapai 190 dan gula darah mencapai 600.

Setelah kondisinya membaik, korban kembali ke kos. Malam harinya, korban meminta untuk mengolesi tubuhnya dengan minyak kayu putih. Namun keesokan harinya, korban ditemukan tewas.

Korban pertama kali ditemukan tewas oleh AKBP B, sekitar pukul 05.30 WIB.

Kemudian, B melaporkannya ke Polsek Gajahmungkur sekitar pukul 07.00. B diketahui pernah bertugas di Direktorat Samapta Seksi Pengendalian Massa (Dalmas) Polda Jateng.

Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto mengatakan, penanganan temuan kasus tersebut juga dilakukan Satreskrim Polresta Semarang.

Selain itu, Tawaran Propam Polda Jateng juga melakukan hal serupa, yakni mengumpulkan keterangan dari berbagai pihak untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

“Dari Propam, Polda Jateng juga melakukan pengumpulan bahan keterangan atau penyidikan mengenai informasi yang diperoleh dari berbagai pihak, baik dari pemberitaan, dari sesama dosen atau dari pemilik penginapan. Nah, ini sudah dilakukan pengumpulan bahan informasi,” ujarnya kepada Jawa Pos Radar Semarang, Selasa (18/11/2025).

Awalnya saksi ini mendatangi kamar hotel korban, Senin (17/11/2025) sekitar pukul 05.30. Sesampainya di kamar, kami melihat korban tergeletak di lantai dan tidak bernapas.

“Dari Propam, Polda Jateng juga melakukan pengumpulan bahan keterangan atau penyidikan mengenai informasi yang diperoleh dari berbagai pihak, baik dari pemberitaan, dari sesama dosen atau dari pemilik penginapan. Nah, ini sudah dilakukan pengumpulan bahan informasi,” ujarnya kepada Jawa Pos Radar Semarang, Selasa (18/11/2025).

Awalnya saksi ini mendatangi kamar hotel korban, Senin (17/11/2025) sekitar pukul 05.30. Sesampainya di kamar, kami melihat korban tergeletak di lantai dan tidak bernapas.

Selanjutnya saksi ini melaporkan ke Inafis Polrestabes Semarang dan ke Polsek Gajahmungkur. Kejadian ini pun disampaikan kepada resepsionis hotel. Kemudian, TKP diproses untuk keperluan lebih lanjut.

Kasatreskrim Polrestabes Semarang, AKBP Andika Dharma Sena membenarkan kejadian tersebut.

Pihaknya juga menyebut masih dilakukan penyelidikan terkait penyebab pasti meninggalnya korban.

Nanti kita coba lakukan otopsi. Nanti kita lihat hasil otopsinya seperti apa, ujarnya kepada Jawa Pos Radar Semarang (Radar Sampit Group), Selasa (18/11/2025).

Terkait saksi-saksi yang diperiksa dalam kejadian tersebut, pihaknya juga menyebut ada satu orang yang diperiksa dalam temuan kejadian tersebut

“Salah satu saksi sedang kita periksa. Nanti kita lihat keterangannya seperti apa,” jelasnya.

Menanggapi adanya luka atau hal mencurigakan pada tubuh korban, Andika mengaku masih menunggu hasil autopsi.

“Kalau dilihat dari visum luar tidak ada tanda-tanda kekerasan, makanya akan kita pastikan dengan autopsi,” tegasnya.

Di sisi lain, Kapolsek Gajahmungkur, AKP Nasoir pun membenarkan temuan kejadian tersebut.

“Inisialnya D, 35 tahun. Dia berduaan dengan seseorang. Mereka sekamar dengan seorang laki-laki,” jelasnya.

Namun Kapolsek belum bersedia membeberkan kronologi maupun identitas pria yang bersama korban tersebut. Namun, pria tersebut telah dimintai keterangan.

“Kami tidak mengamankannya, baru kemarin kami minta keterangan terkait kronologisnya,” ujarnya.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Way Kanan Teacher Summit 2025” dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kapasitas kompetensi guru dan mendorong peningkatan IPM
Loyalitas Hanna Andersson Capai 1 Juta Anggota, Didorong Kolaborasi American Girl
Pendekatan Batas Waktu Medicare yang Kritis. 5 Hal Yang Harus Anda Lakukan Saat Ini
Mengonsumsi Bahan Makanan Umum Ini Terkait Dengan Kerusakan Usus dan Risiko Obesitas pada Keturunannya
Dosen Perempuan Meninggal Tanpa Busana di Hotel, Propam Periksa Polisi dengan Pangkat AKBP Diduga Teman Dekat Korban
Makanan Ultra-Olahan Memicu Krisis Kesehatan Global, Para Ahli Memperingatkan
Ritel Perjalanan Afrika Telah Menjadi Hotspot Pertumbuhan Utama Bagi Lagardère
Ciuman Kemungkinan Dimulai 20 Juta Tahun Lalu Dengan Nenek Moyang Kera dan Neanderthal

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 14:56 WIB

Way Kanan Teacher Summit 2025” dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kapasitas kompetensi guru dan mendorong peningkatan IPM

Rabu, 19 November 2025 - 14:25 WIB

Loyalitas Hanna Andersson Capai 1 Juta Anggota, Didorong Kolaborasi American Girl

Rabu, 19 November 2025 - 13:54 WIB

Pendekatan Batas Waktu Medicare yang Kritis. 5 Hal Yang Harus Anda Lakukan Saat Ini

Rabu, 19 November 2025 - 13:23 WIB

Mengonsumsi Bahan Makanan Umum Ini Terkait Dengan Kerusakan Usus dan Risiko Obesitas pada Keturunannya

Rabu, 19 November 2025 - 12:52 WIB

Dosen Perempuan Meninggal Tanpa Busana di Hotel, Propam Periksa Polisi dengan Pangkat AKBP Diduga Teman Dekat Korban

Rabu, 19 November 2025 - 10:47 WIB

Makanan Ultra-Olahan Memicu Krisis Kesehatan Global, Para Ahli Memperingatkan

Rabu, 19 November 2025 - 10:16 WIB

Ritel Perjalanan Afrika Telah Menjadi Hotspot Pertumbuhan Utama Bagi Lagardère

Rabu, 19 November 2025 - 09:45 WIB

Ciuman Kemungkinan Dimulai 20 Juta Tahun Lalu Dengan Nenek Moyang Kera dan Neanderthal

Berita Terbaru