Demi Tuhan, lembar pengesahan skripsi Jokowi tidak ada

- Redaksi

Rabu, 26 November 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KOTA ACEH – Pakar telematika Roy Suryo bersumpah dalam tesis mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak ada lembar validasinya. Hal itu diungkapkan Roy dalam acara Suara Rakyat di iNews, Selasa (25/11/2025).

Contoh 300x600

Roy awalnya bercerita, dirinya, Rismon Sianipar dan Tifauzia Tyassuma (Dr Tifa) berkunjung ke Universitas Gadjah Mada pada 15 April 2025 untuk menggelar pertemuan dengan Wakil Rektor UGM Prof Wening Udasmoro dan pejabat lainnya.

Dalam rekaman pertemuan itu, Roy Suryo mengaku diperlihatkan langsung skripsi Jokowi. Saat diundang membuka skripsi Presiden ke-7 RI, Roy, Rismon dan Dokter Tifa menyoroti halaman yang hilang pada lembar validasi.

“Saat itu saya tanya langsung ke Prof Wening, ‘Apakah Prof ini ada’ dan saya cek lagi rekaman saya, Prof Wening gugup dan berkata, ‘Oh, dia tidak ada’. Tidak ada, demi Tuhan saya bilang tidak ada, sama sekali tidak ada lembar validasinya,” kata Roy.

Dikatakannya, kini ternyata lembar pengesahan skripsi yang dikeluarkan Jokowi berarti Wakil Rektor UGM telah berbohong kepadanya yang saat itu datang dengan membawa surat resmi.

“Jadi begini, kalau ada (lembar pengesahan) tinggal saya tulis saja, catatan pemirsa Indonesia semua melihatnya di Rakyat Berdalam, artinya pada tanggal 15 April 2025 UGM yang diwakili Prof Wening Udasmoro dan Dr Arie Sujito telah membohongi kami bertiga,” kata Roy.

Oleh karena itu, jika saat ini sudah ada lembar pengesahan tesis Jokowi, maka itu bukan salahnya. Sebab, saat itu dia diperlihatkan skripsi Jokowi tanpa lembar pengesahan.

“Jangan salahkan kami, salahkan pihak yang memberikan bukti palsu kepada kami,” tutupnya.

Agensi Digital JetMedia

Contoh 300250

NewsRoom.id

Berita Terkait

Einstein Diuji Lagi: Studi Sinar Gamma Baru Mendorong Fisika Hingga Batasnya
Fisikawan Mengamati Pemikiran “Memori” Nuklir yang Mustahil
Demi Tuhan, lembar pengesahan skripsi Jokowi tidak ada
Mengapa 'Pekerjaan Menjadi Pilihan,” Menurut Elon Musk
Rekaman Otak Dalam Mengungkap Bagaimana Moujaro Menekan Nafsu Makan
AI Blood Cell Analyzer Mengungguli Pakar Manusia dalam Mendeteksi Leukemia
Mahful MD PBNU Sentil – Jaringan RisalePos
Mahful MD PBNU Sentil – Jaringan RisalePos

Berita Terkait

Rabu, 26 November 2025 - 07:50 WIB

Einstein Diuji Lagi: Studi Sinar Gamma Baru Mendorong Fisika Hingga Batasnya

Rabu, 26 November 2025 - 07:19 WIB

Fisikawan Mengamati Pemikiran “Memori” Nuklir yang Mustahil

Rabu, 26 November 2025 - 06:48 WIB

Demi Tuhan, lembar pengesahan skripsi Jokowi tidak ada

Rabu, 26 November 2025 - 06:17 WIB

Demi Tuhan, lembar pengesahan skripsi Jokowi tidak ada

Rabu, 26 November 2025 - 04:43 WIB

Mengapa 'Pekerjaan Menjadi Pilihan,” Menurut Elon Musk

Rabu, 26 November 2025 - 03:41 WIB

AI Blood Cell Analyzer Mengungguli Pakar Manusia dalam Mendeteksi Leukemia

Rabu, 26 November 2025 - 03:10 WIB

Mahful MD PBNU Sentil – Jaringan RisalePos

Rabu, 26 November 2025 - 02:39 WIB

Mahful MD PBNU Sentil – Jaringan RisalePos

Berita Terbaru

Headline

Demi Tuhan, lembar pengesahan skripsi Jokowi tidak ada

Rabu, 26 Nov 2025 - 06:48 WIB

Headline

Demi Tuhan, lembar pengesahan skripsi Jokowi tidak ada

Rabu, 26 Nov 2025 - 06:17 WIB

Headline

Mengapa 'Pekerjaan Menjadi Pilihan,” Menurut Elon Musk

Rabu, 26 Nov 2025 - 04:43 WIB