Semua orang di Gaza kelaparan, banyak yang kelaparan

- Redaksi

Jumat, 9 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GAZA, (Foto)

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan bahwa penyakit menular menyebar di Jalur Gaza.

Kelaparan melemahkan kemampuan masyarakat untuk melawan penyakit, katanya di postingan X.

“Tanpa makanan yang cukup, akan lebih banyak orang yang sakit dan meninggal. Penderitaan ini harus diakhiri.”

Senada dengan itu, Koordinator Bantuan Kemanusiaan PBB Martin Griffiths mengatakan bahwa keluarga pengungsi di Rafah, selatan Jalur Gaza, kekurangan kebutuhan dasar untuk bertahan hidup dan dihantui kelaparan, penyakit, dan kematian.

Ketika permusuhan di Gaza memasuki bulan kelima, harapan bagi jutaan orang yang terkena dampak dan lembaga-lembaga kemanusiaan yang bekerja untuk membantu mereka semakin berkurang, Griffiths menambahkan.

“Lebih dari separuh penduduk Gaza kini tinggal di Rafah, sebuah kota berpenduduk 250.000 jiwa yang terletak tepat di depan pintu Mesir. Kondisi kehidupan mereka sangat memprihatinkan—mereka tidak memiliki kebutuhan dasar untuk bertahan hidup, dihantui oleh kelaparan, penyakit, dan kematian.”

Sejak tanggal 7 Oktober, tentara pendudukan Israel telah melancarkan perang dahsyat di Jalur Gaza, yang telah menyebabkan bencana kemanusiaan yang sangat besar serta bencana kesehatan dan lingkungan yang besar.

Pendudukan Israel menghancurkan satu-satunya pasokan bahan bakar, listrik, air dan makanan bagi masyarakat Jalur Gaza pada awal konflik dengan mengebom toko roti, pabrik, toko, stasiun air, tangki dan infrastruktur lainnya.



NewsRoom.id

Berita Terkait

Jill Stein: Harris Harus Menyalahkan Dirinya Sendiri Karena Kehilangan Suara Muslim di Michigan | Berita
Ucapkan Selamat kepada Trump, Xi Jinping Serukan Kerja Sama AS-Tiongkok yang Damai dan Berkelanjutan
Trump Menjanjikan Lebih Banyak Tarif. Itu Berarti Harga Lebih Tinggi.
Bobby Tantang Edy Rahmayadi Laporkan Kasus Tambang 'Blok Medan'
Ilmuwan MIT Mengembangkan Cara Baru Untuk Merawat Otak – Tanpa Implan Invasif Atau Perubahan Genetik
Buntut pencabutan surat perdamaian, Supriyani dipanggil Bupati Konawe Selatan, sempat klarifikasi dan minta maaf
3.050 orang tewas, 13.658 luka-luka dalam serangan Israel
Guru Kelas Diperiksa Propam, Supriyani Tegaskan Tak Bersalah, Anak Aipda WH Akui Jatuh di Sawah

Berita Terkait

Kamis, 7 November 2024 - 16:48 WIB

Jill Stein: Harris Harus Menyalahkan Dirinya Sendiri Karena Kehilangan Suara Muslim di Michigan | Berita

Kamis, 7 November 2024 - 16:16 WIB

Ucapkan Selamat kepada Trump, Xi Jinping Serukan Kerja Sama AS-Tiongkok yang Damai dan Berkelanjutan

Kamis, 7 November 2024 - 15:45 WIB

Trump Menjanjikan Lebih Banyak Tarif. Itu Berarti Harga Lebih Tinggi.

Kamis, 7 November 2024 - 15:14 WIB

Bobby Tantang Edy Rahmayadi Laporkan Kasus Tambang 'Blok Medan'

Kamis, 7 November 2024 - 14:43 WIB

Ilmuwan MIT Mengembangkan Cara Baru Untuk Merawat Otak – Tanpa Implan Invasif Atau Perubahan Genetik

Kamis, 7 November 2024 - 13:41 WIB

3.050 orang tewas, 13.658 luka-luka dalam serangan Israel

Kamis, 7 November 2024 - 13:10 WIB

Guru Kelas Diperiksa Propam, Supriyani Tegaskan Tak Bersalah, Anak Aipda WH Akui Jatuh di Sawah

Kamis, 7 November 2024 - 12:39 WIB

Menentang Einstein: Ketidakstabilan Tersembunyi di Lubang Hitam Dapat Menulis Ulang Teori Ruangwaktu

Berita Terbaru