Tentara pendudukan Israel mengepung Rumah Sakit Amal pada hari ke-21

- Redaksi

Minggu, 11 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GAZA, (Foto)

Tentara pendudukan Israel telah mengepung Rumah Sakit Amal di Khan Yunis selama 21 hari pada hari Minggu sambil menyerbu berbagai bangsal.

Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina (PRCS) mengatakan bahwa tentara Israel menyita kunci semua ambulans dan kendaraan administrasi dan mengunci kemudi mereka di rumah sakit segera setelah menggerebek rumah sakit untuk memblokir segala upaya untuk mengoperasikannya.

Sementara itu, Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus, Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia, WHO, mengungkapkan keprihatinannya atas pemberitaan penggerebekan Israel di Rumah Sakit Amal.

Dia mendesak agar segera membebaskan seluruh tenaga medis dan administrasi serta pasien di rumah sakit.

PRSC mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Minggu bahwa klaim Israel yang mengizinkan tabung oksigen masuk ke rumah sakit adalah salah.

Pernyataan tersebut menjelaskan, “Kenyataannya adalah bahwa militer Israel menolak masuknya silinder tersebut selama lebih dari seminggu meskipun terus berkoordinasi dengan organisasi internasional.” Dia menambahkan, langkah Israel menyebabkan kematian tiga pasien.

PRCS selanjutnya membantah klaim Israel yang mengizinkan masuknya peralatan medis ke dalam rumah sakit, dan menambahkan bahwa tentara Israel merusak peralatan medis selama penggerebekan mereka di rumah sakit pada hari Sabtu, selain memukuli dan mempermalukan personel medis dan administrasi.

Dikatakan bahwa tentara pendudukan Israel menangkap sembilan karyawan di rumah sakit tersebut selain empat warga yang terluka dan lima kerabat mereka.

Masyarakat mencatat bahwa tentara Israel memblokir masuknya pasokan bahan bakar, memperingatkan bahwa bahan bakar yang digunakan untuk mengoperasikan generator akan habis dalam dua hari.



NewsRoom.id

Berita Terkait

Warga Palestina menjadi martir, yang lainnya terluka dalam bentrokan dengan IOF di Tulkarem
Israel Menyerang Benteng Utama Hizbullah di Lebanon
Dari Garpu Tala hingga Penginderaan Kuantum: Bagaimana Resonator Nanomekanis Mengubah Teknologi
Kedutaan Besar AS di Irlandia Menghadapi Protes Solidaritas Palestina – NewsRoom.id
Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Pusat Pengembangan Penerjemah Sosialisasikan Jabatan Fungsional Penerjemah
Donald Trump: Kami Membuat Sejarah
Jaksa Agung Diminta Jelaskan Kasus Tom Lembong
Bahlil irit bicara soal isu Jokowi bergabung dengan Golkar

Berita Terkait

Kamis, 7 November 2024 - 21:26 WIB

Warga Palestina menjadi martir, yang lainnya terluka dalam bentrokan dengan IOF di Tulkarem

Kamis, 7 November 2024 - 20:55 WIB

Israel Menyerang Benteng Utama Hizbullah di Lebanon

Kamis, 7 November 2024 - 20:23 WIB

Dari Garpu Tala hingga Penginderaan Kuantum: Bagaimana Resonator Nanomekanis Mengubah Teknologi

Kamis, 7 November 2024 - 19:52 WIB

Kedutaan Besar AS di Irlandia Menghadapi Protes Solidaritas Palestina – NewsRoom.id

Kamis, 7 November 2024 - 19:21 WIB

Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Pusat Pengembangan Penerjemah Sosialisasikan Jabatan Fungsional Penerjemah

Kamis, 7 November 2024 - 18:20 WIB

Jaksa Agung Diminta Jelaskan Kasus Tom Lembong

Kamis, 7 November 2024 - 17:18 WIB

Bahlil irit bicara soal isu Jokowi bergabung dengan Golkar

Kamis, 7 November 2024 - 16:48 WIB

Jill Stein: Harris Harus Menyalahkan Dirinya Sendiri Karena Kehilangan Suara Muslim di Michigan | Berita

Berita Terbaru

Headline

Israel Menyerang Benteng Utama Hizbullah di Lebanon

Kamis, 7 Nov 2024 - 20:55 WIB