Militer Israel telah mengkonfirmasi bahwa mereka membunuh tiga putra pemimpin politik Hamas Ismail Haniyeh dalam serangan udara di Gaza. Keempat cucu Haniyeh juga dikabarkan tewas dalam penyerangan di kamp pengungsi Shati pada hari pertama Idul Fitri. Haniyeh mengatakan kepada Al Jazeera bahwa para pemimpin Palestina tidak akan mundur jika keluarga mereka menjadi sasaran tentara Israel, dan pembunuhan itu tidak akan mempengaruhi tuntutan Hamas dalam negosiasi gencatan senjata.
Diterbitkan Pada 10 April 2024
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
Jaringan NewsRoom.id
Terkait
NewsRoom.id