Yordania, Irak, Lebanon Membuka Kembali Wilayah Udara Setelah Serangan Iran

- Redaksi

Minggu, 14 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id -Situasi pasca serangan udara Iran tampaknya mereda, dengan Yordania, Irak, dan Lebanon sepakat untuk membuka kembali wilayah udara mereka pada Minggu (14/4).

TV pemerintah Yordania mengatakan negara itu melanjutkan operasi lalu lintas lebih cepat dari jadwal setelah ditutup sejak Sabtu malam (13/4).

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

“Pembukaan wilayah udara dilakukan lebih dari tiga jam lebih cepat dari jadwal,” menurut laporan yang diterbitkan Reuters.

Kabar serupa juga dilaporkan oleh otoritas penerbangan Irak. Mereka menyatakan bahwa mereka telah melanjutkan perjalanan udara setelah risiko keamanan yang ditimbulkan oleh serangan udara Iran telah teratasi.

Sementara itu, Lebanon melaporkan bandaranya sudah mulai beroperasi setelah ditutup semalaman.

Iran meluncurkan ratusan drone dan rudal ke wilayah Israel pada Sabtu malam (13/4), serangan langsung pertama yang dilancarkan Teheran sebagai respons atas pemboman militer IDF terhadap kompleks diplomatik di Damaskus, Suriah awal bulan ini.

Yordania, yang terletak di antara Iran dan Israel, mengatakan angkatan udaranya berhasil mencegat dan menembak jatuh puluhan drone Iran yang terbang menuju Israel.

Drone tersebut ditembak jatuh karena melanggar wilayah udara dan mengancam keamanan nasional Yordania.

Tentara Yordania mengatakan saat ini mereka dalam keadaan siaga tinggi dan sistem radarnya terus memantau aktivitas drone yang datang dari arah Irak dan Suriah.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Kebiasaan Sederhana Sehari-hari Ini Dapat Menambah 11 Tahun Hidup Anda
MSF menyerukan evakuasi medis terhadap delapan anak yang terluka di Gaza
Melanggar Aturan Biokimia: Mikroba Laut Misterius Menawarkan Harapan Baru Melawan Pemanasan Global
Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Presiden Prabowo dan PM Albanese Sepakat Tingkatkan Kerjasama Strategis Indonesia-Australia Presiden Prabowo dan PM Albanese Sepakat Tingkatkan Kerjasama Strategis Indonesia-Australia
Roket Besar Bezos Akhirnya Terrakit Setelah Tertunda Bertahun-Tahun
Pengecer Tidak Boleh Mengabaikan Kekuatan Kartu Hadiah, Pasar senilai $200 Miliar
Target Baru Alzheimer: Peneliti Menemukan Enzim di Balik Penumpukan Protein Tau
Hamas menyerukan demonstrasi pada hari Jumat sebagai bentuk solidaritas terhadap Gaza

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 10:39 WIB

Kebiasaan Sederhana Sehari-hari Ini Dapat Menambah 11 Tahun Hidup Anda

Jumat, 15 November 2024 - 09:37 WIB

MSF menyerukan evakuasi medis terhadap delapan anak yang terluka di Gaza

Jumat, 15 November 2024 - 08:35 WIB

Melanggar Aturan Biokimia: Mikroba Laut Misterius Menawarkan Harapan Baru Melawan Pemanasan Global

Jumat, 15 November 2024 - 07:33 WIB

Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Presiden Prabowo dan PM Albanese Sepakat Tingkatkan Kerjasama Strategis Indonesia-Australia Presiden Prabowo dan PM Albanese Sepakat Tingkatkan Kerjasama Strategis Indonesia-Australia

Jumat, 15 November 2024 - 04:27 WIB

Roket Besar Bezos Akhirnya Terrakit Setelah Tertunda Bertahun-Tahun

Jumat, 15 November 2024 - 01:21 WIB

Target Baru Alzheimer: Peneliti Menemukan Enzim di Balik Penumpukan Protein Tau

Jumat, 15 November 2024 - 00:19 WIB

Hamas menyerukan demonstrasi pada hari Jumat sebagai bentuk solidaritas terhadap Gaza

Kamis, 14 November 2024 - 23:17 WIB

Menulis Ulang Buku Teks: Ahli Geologi Mengungkap Rahasia Baru di Lapisan Kuno Grand Canyon

Berita Terbaru