Jokowi Hidup di Masa Lalu dan Mengharapkan Belas Kasihan dari Koalisi

- Redaksi

Minggu, 14 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id -Langkah calon presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Airlangga Hartarto dinilai tepat sebagai langkah konsolidasi parlemen ketimbang mengutamakan Joko Widodo (Jokowi) yang hanya berharap belas kasihan dari partai politik (parpol) di Koalisi Indonesia Maju.

Hal tersebut disampaikan Direktur Eksekutif Kajian Demokrasi Rakyat (SDR), Hari Purwanto menanggapi pertemuan Prabowo dengan Airlangga Hartarto dan petinggi Golkar lainnya dalam suasana gembira.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

“Langkah Prabowo menemui Airlangga merupakan langkah yang tepat. Prabowo perlu lebih banyak konsolidasi parlemen dengan bertemu dengan pimpinan parpol,” kata Hari kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (14/4).

Ia menilai Prabowo tidak lagi membutuhkan Jokowi yang tidak memiliki partai politik di parlemen dan hanya mendapat dukungan dari dinasti pemodal.

Pertemuan PS (Prabowo Subianto) dan AH (Airlangga Hartarto), selain sama-sama petinggi partai politik, juga memiliki hubungan yang lebih istimewa, jelas Hari.

Hari menilai partai politik di parlemen akan menentukan langkah pemerintahan ke depan yang resmi dilangsungkan pada 20 Oktober 2024.

Dan Jokowi hanya tinggal masa lalu yang hanya mengharapkan belas kasihan dari parpol koalisi Indonesia Maju, pungkas Hari.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Kebiasaan Sederhana Sehari-hari Ini Dapat Menambah 11 Tahun Hidup Anda
MSF menyerukan evakuasi medis terhadap delapan anak yang terluka di Gaza
Melanggar Aturan Biokimia: Mikroba Laut Misterius Menawarkan Harapan Baru Melawan Pemanasan Global
Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Presiden Prabowo dan PM Albanese Sepakat Tingkatkan Kerjasama Strategis Indonesia-Australia Presiden Prabowo dan PM Albanese Sepakat Tingkatkan Kerjasama Strategis Indonesia-Australia
Roket Besar Bezos Akhirnya Terrakit Setelah Tertunda Bertahun-Tahun
Pengecer Tidak Boleh Mengabaikan Kekuatan Kartu Hadiah, Pasar senilai $200 Miliar
Target Baru Alzheimer: Peneliti Menemukan Enzim di Balik Penumpukan Protein Tau
Hamas menyerukan demonstrasi pada hari Jumat sebagai bentuk solidaritas terhadap Gaza

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 10:39 WIB

Kebiasaan Sederhana Sehari-hari Ini Dapat Menambah 11 Tahun Hidup Anda

Jumat, 15 November 2024 - 09:37 WIB

MSF menyerukan evakuasi medis terhadap delapan anak yang terluka di Gaza

Jumat, 15 November 2024 - 08:35 WIB

Melanggar Aturan Biokimia: Mikroba Laut Misterius Menawarkan Harapan Baru Melawan Pemanasan Global

Jumat, 15 November 2024 - 07:33 WIB

Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Presiden Prabowo dan PM Albanese Sepakat Tingkatkan Kerjasama Strategis Indonesia-Australia Presiden Prabowo dan PM Albanese Sepakat Tingkatkan Kerjasama Strategis Indonesia-Australia

Jumat, 15 November 2024 - 04:27 WIB

Roket Besar Bezos Akhirnya Terrakit Setelah Tertunda Bertahun-Tahun

Jumat, 15 November 2024 - 01:21 WIB

Target Baru Alzheimer: Peneliti Menemukan Enzim di Balik Penumpukan Protein Tau

Jumat, 15 November 2024 - 00:19 WIB

Hamas menyerukan demonstrasi pada hari Jumat sebagai bentuk solidaritas terhadap Gaza

Kamis, 14 November 2024 - 23:17 WIB

Menulis Ulang Buku Teks: Ahli Geologi Mengungkap Rahasia Baru di Lapisan Kuno Grand Canyon

Berita Terbaru