GAZA, (PIC)
Direktorat Jenderal Pertahanan Sipil di Jalur Gaza berduka atas kematian salah satu karyawannya di Gaza Tengah, dalam pemboman Israel yang menargetkannya saat ia sedang menjalankan tugas nasional dan kemanusiaannya.
Pertahanan Sipil mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa, “Dengan gugurnya Mayor Fadel Sakib Ataya, jumlah martir kami yang tewas saat menjalankan tugas kemanusiaan mereka sejak dimulainya perang genosida yang sedang berlangsung terhadap rakyat kami di Jalur Gaza telah meningkat menjadi 76.”
Juru bicara Pertahanan Sipil di Gaza, Mayor Mahmoud Basal, mengonfirmasi awal minggu ini bahwa “pekerja pertahanan sipil masih berupaya mengevakuasi jenazah para martir dan merawat yang terluka meskipun terus terjadi penyerangan.”
Ia menekankan bahwa “tim pertahanan sipil mengalami kekurangan pekerja dan peralatan yang dibutuhkan untuk mengevakuasi jenazah para martir dan merawat yang terluka mengingat pemboman acak yang dilakukan oleh pendudukan Israel.”
NewsRoom.id