Amien Rais meminta maaf, tidak ada masalah presiden dipilih kembali oleh MPR

- Redaksi

Rabu, 5 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Mantan Ketua MPR RI Amien Rais meminta maaf kepada presiden dan wakil presiden yang dilantiknya di masa transisi antara orde baru dan reformasi.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Hal itu disampaikan Amien Rais saat mengunjungi pimpinan MPR RI, Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (6/6).

Jadi kenapa saya sebagai Ketua MPR mencabut kekuasaan beliau sebagai lembaga tertinggi yang memilih presiden dan wakil presiden, karena perhitungan kami agak naif, kata Amien.

“Sekarang saya minta maaf,” tambahnya.

Ia pun mengaku tidak ada masalah jika MPR berencana melakukan amandemen UUD 1945 untuk memperbaiki sistem politik ke depan. Salah satu poin yang disetujui Amien Rais adalah jika sistem pemilihan presiden dikembalikan ke MPR seperti sebelum era reformasi.

“Jadi kita dulu bilang, kalau kita dipilih langsung dengan satu orang dan satu suara, mana mungkin ada yang mau menyuap 120 juta pemilih? Kok bisa? Butuh puluhan, bahkan mungkin ratusan triliun. ” dia berkata.

Amien menyadari pelaksanaan pemilu berdampak langsung pada penurunan kualitas demokrasi. Jadi, dia tidak masalah jika presiden dipilih kembali oleh MPR.

“Itu (politik uang) luar biasa. Jadi sekarang kalau MPR mau dikembalikan kenapa tidak?” ujarnya.

Mantan Ketua Umum PAN ini mencontohkan praktik politik uang di Indonesia sama masifnya dengan di Amerika.

Nanti masyarakat berpikir, punya pertimbangan, tapi kalau masyarakat mengikuti yang biasa, di Amerika disebut demokrasi dolarisasi, tapi di Indonesia disebut demokrasi rupiahtokrasi, tutupnya.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Presiden Prabowo Hadiri Peluncuran Aliansi Global Melawan Kelaparan dan Kemiskinan pada KTT G20 Brazil Presiden Prabowo Hadiri Peluncuran Aliansi Global Melawan Kelaparan dan Kemiskinan pada KTT G20 Brazil
Sampul minggu ini | Edisi 17 Juni 2023
Orang Inggris Utara dan Irlandia Dapat Langsung Menemukan Aksen Palsu Anda
Merayakan 15 Tahun di Inggris
Runtuhnya Ekosistem Laut? Studi yang Mengkhawatirkan Mengungkapkan Plankton Tidak Dapat Mengikuti Pemanasan Global
Serangan Israel menewaskan 3.544 orang di Lebanon sejak Oktober 2023
Ilmuwan Menghancurkan Atom hingga Berkeping-keping, Mengungkap Bentuk Nuklir yang Tersembunyi
Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Presiden Prabowo Temui Pemimpin MIKTA di KTT G20 Brazil Presiden Prabowo Temui Pemimpin MIKTA di KTT G20 Brazil

Berita Terkait

Rabu, 20 November 2024 - 14:17 WIB

Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Presiden Prabowo Hadiri Peluncuran Aliansi Global Melawan Kelaparan dan Kemiskinan pada KTT G20 Brazil Presiden Prabowo Hadiri Peluncuran Aliansi Global Melawan Kelaparan dan Kemiskinan pada KTT G20 Brazil

Rabu, 20 November 2024 - 13:15 WIB

Sampul minggu ini | Edisi 17 Juni 2023

Rabu, 20 November 2024 - 12:44 WIB

Orang Inggris Utara dan Irlandia Dapat Langsung Menemukan Aksen Palsu Anda

Rabu, 20 November 2024 - 10:40 WIB

Merayakan 15 Tahun di Inggris

Rabu, 20 November 2024 - 08:36 WIB

Serangan Israel menewaskan 3.544 orang di Lebanon sejak Oktober 2023

Rabu, 20 November 2024 - 07:34 WIB

Ilmuwan Menghancurkan Atom hingga Berkeping-keping, Mengungkap Bentuk Nuklir yang Tersembunyi

Rabu, 20 November 2024 - 06:32 WIB

Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Presiden Prabowo Temui Pemimpin MIKTA di KTT G20 Brazil Presiden Prabowo Temui Pemimpin MIKTA di KTT G20 Brazil

Rabu, 20 November 2024 - 05:30 WIB

Politik | Edisi 17 Juni 2023

Berita Terbaru

Headline

Sampul minggu ini | Edisi 17 Juni 2023

Rabu, 20 Nov 2024 - 13:15 WIB

Headline

Merayakan 15 Tahun di Inggris

Rabu, 20 Nov 2024 - 10:40 WIB