Ketua Komisi II DPR Setuju Mafia Tanah Dimiskinkan, Usulkan Pembentukan Satgas Khusus

- Redaksi

Sabtu, 2 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Wakil Ketua Komisi II DPR RI Dede Yusuf mengaku sepakat pelaku mafia tanah harus dimiskinkan.

Ia juga mengusulkan pembentukan satuan tugas khusus penanganan penegakan hukum pemberantasan mafia tanah.

“Menurut saya, perlu dibentuk satuan tugas khusus yang serius untuk memberikan sanksi tegas kepada mafia tanah. Satgas ini akan menjadi garda terdepan dalam memberantas praktik tersebut,” kata Dede dalam keterangan resmi, Jumat ( 11/1/2024).

Politisi Partai Demokrat ini menilai gugus tugas penegakan hukum mafia tanah diperlukan untuk memudahkan koordinasi antara pemerintah dan aparat penegak hukum.

Dede berharap Satgas ini bisa menjadi langkah tepat untuk memberantas mafia tanah, sebab ancaman hukuman yang cukup berat bagi pelakunya.

“Kolaborasi menjadi kunci dalam menangani masalah mafia tanah. Jadi harus ada koordinasi dengan aparat penegak hukum yang kompeten dalam hal ini dan harus ada komitmen bersama, kita tidak bisa sendirian, jelasnya.

Sebelumnya, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN (ATR/BPN) Nusron Wahid mengatakan pihaknya berkomitmen memberantas mafia tanah di Indonesia.

Nusron mengatakan, pemerintah akan mengusulkan pemiskinan mafia tanah.

“Proses pemiskinan mafia tanah akan kita mulai,” kata Nusron saat rapat dengan Komisi II DPR di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Rabu (30/10/2024).

Selain itu, dia juga ingin para mafia tanah dijerat dengan tindak pidana korupsi (Tipikor) dan pencucian uang (TPPU).

Nusron menjelaskan, selama ini mafia tanah hanya dijerat dengan pidana umum.

“Kalau melibatkan pejabat negara, penyelenggara negara, pasti ada tindak pidana korupsi dan korupsi. Tapi kalau bisa diimbangi dengan tindak pidana pencucian uang, pasti ada efek jeranya,” jelas Nusron.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Bisakah Anda Membangun Startup Tanpa Mengorbankan Kesehatan Mental Anda? Pendiri Bonobo Andy Dunn berpendapat demikian
Makhluk “Penjelajah Waktu” yang Tidak Biasa Bisa Menua Secara Terbalik, Para Ilmuwan Tercengang
Menyoal keabsahan ijazah peserta pilkada, KPU melapor ke Bawaslu
CoffeeSpace Adalah Aplikasi Seperti Engsel Yang Ingin Membantu Anda Menemukan Rekan Pendiri Anda
Pegawai Komdigi Kritik Lindungi Judol, Pimpinan MPR Dukung Presiden Prabowo yang Siap Berantas Judol
Jangan ke luar negeri untuk banyak seminar, apalagi studi banding
Bagaimana Seharusnya Startup Kepentingan Nasional Memikirkan Kontrak Pemerintah
Langganan Seumur Hidup Koofr Cloud Storage Sekarang Hanya $120, Lebih Terjangkau Dari Google Storage

Berita Terkait

Sabtu, 2 November 2024 - 23:07 WIB

Bisakah Anda Membangun Startup Tanpa Mengorbankan Kesehatan Mental Anda? Pendiri Bonobo Andy Dunn berpendapat demikian

Sabtu, 2 November 2024 - 22:36 WIB

Makhluk “Penjelajah Waktu” yang Tidak Biasa Bisa Menua Secara Terbalik, Para Ilmuwan Tercengang

Sabtu, 2 November 2024 - 22:05 WIB

Menyoal keabsahan ijazah peserta pilkada, KPU melapor ke Bawaslu

Sabtu, 2 November 2024 - 21:34 WIB

CoffeeSpace Adalah Aplikasi Seperti Engsel Yang Ingin Membantu Anda Menemukan Rekan Pendiri Anda

Sabtu, 2 November 2024 - 21:03 WIB

Pegawai Komdigi Kritik Lindungi Judol, Pimpinan MPR Dukung Presiden Prabowo yang Siap Berantas Judol

Sabtu, 2 November 2024 - 20:01 WIB

Bagaimana Seharusnya Startup Kepentingan Nasional Memikirkan Kontrak Pemerintah

Sabtu, 2 November 2024 - 19:30 WIB

Langganan Seumur Hidup Koofr Cloud Storage Sekarang Hanya $120, Lebih Terjangkau Dari Google Storage

Sabtu, 2 November 2024 - 18:59 WIB

Mendekatkan Pelayanan Apotek kepada Masyarakat

Berita Terbaru